Kamis, 23 Februari 2012

Pendakian Menuju Allah SWT

Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan . (QS. 90:10)
Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. (QS. 90:11)
Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (QS. 90:12)


Semua orang menyadari bahwa hidup di dunia adalah ibarat perjalanan yang panjang menuju Allah. Karena Allah-lah akhir dari tujuan hidup kita. Dan untuk itu Allah telah memberikan kita jalan, melalui Cahaya-cahaya-Nya. Diantara Cahaya-Nya adalah Al-Quran -dialah An-Nur-, Rasulullah SAWW-dialah Sirajan-munira (pelita yang menerangi)-, Ahlul bait Nabi- yang laksana bintang, para Sahabat, Para Ulama, Para Syuhada, para Shalihin. Dan juga cahaya di dalam diri kita indera, perasaan, akal, dan Hati nurani. Cahaya di atas cahaya...

Kendati demikian, kita tetap merasa bahwa jalan menuju cahaya adalah jalan yang sulit dan mendaki. Tidak secara fisik, tetapi juga mental dan pikiran. Karena kita temui banyaknya rintangan, perbedaan, pertentangan di jalan ini yang tiada habis.

Inilah justru ujian dari Allah SWT. Karena Allah sendiri yang mengatakan bahwa jalan-Nya bukanlah jalan yang mudah, bukan jalan ringan, tetapi jalan yang mendaki lagi sukar. Sebagaimana ayat di atas dan juga ayat di bawah.

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antaramu, dan belum nyata orang-orang yang sabar. (QS. 3:142)
Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah". Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. (QS. 2:214)


Karenanya tidaklah perlu kita merasa lelah dan capai dalam meniti jalan menuju-Nya, baik secara fikiran, rasa dan tenaga. Ketika kita belajar mencari ilmu-Nya, janganlah sekali-kali kita merasa telah merasa yang benar. Justru ketika kita merasa sudah benar mutlak, inilah puncak kesalahan kita. Karena kita akan merasa cukup (istighna) dengan ilmu kita, dengan pendapat kita. Ketika kita berusaha ber amal kita, marilah kita teguh terus menambah amal kita, tanpa pernah merasa cukup dan lebih baik dari orang lain. Perasaan sudah cukup (istighna) adalah salah satu hambatan kita mendaki menuju-Nya. Dengan perasaan ini, kita akan memandang rendah orang lain, enggan menerima perbedaan, pendapat orang...Gampang menilai orang lain, merendahkan orang lain...

Suatu ketika Imam Ali kw, ditanya sahabatnya, "Apakah tangga pertama dari mengenal Allah?". Beliau menjawab, "Adalah ketika engkau merasa bahwa tidak ada orang yang lebih banyak kesalahannya daripada engkau". Orang itu pingsan. Kemudian ketika sadar, dia bertanya lagi, "Sesudah itu ada tangga lagi". Beliau menjawab, "Ada 70 tangga lagi".

Karena para salikin (artinya orang berjalan) atau kaum sufi sering menyebut dirinya "Al-Faqir", maksudnya bukan orang miskin... tetapi orang yang merasa butuh, masih kurang akan petunuk Allah, akan ilmu,akan amal... Lawannya ya istighna itu, merasa cukup, merasa paling benar...

Jalur apa pun yang kita pilih untuk beragama adalah jalan yang mendaki, lagi sulit... Yang tidak pernah akan selesai, kecuali ajal menjelang...Inilah menurut saya hikmah kita berulang-ulang membaca "Ihdina Shirathal Mustaqim"... Agar kita selalu dituntuk untuk semakin dekat menuju-Nya.

Dalam buku Adversity Quotient/AQ (Kecerdasan ketegaran), ada 3 tingkat AQ, yaitu:
1. Quitters (orang yang keluar, lepas). Tidak mau berusaha atau berbuat karena melihat kesulitan.
2. Campers (orang merasa puas). Orang yang merasa sudah berusaha dan mendapatkan hasil, tapi ia merasa sudah cukup (istighna) dan enggan untuk meneruskan perjalanan.
3. Climbers (Pendaki). Adalah orang yang selalu berusaha mendaki, melanjutkan perjalanan, pendakian.

Semoga kita menjadi Climbers, orang yang selalu mendaki, mencari, memperbaiki diri... Biarlah Allah yang akan membimbing kita menuju jalan yang mana....

"Dan bagiorang-orang bersungguh-sungguh menuju Kami, sungguh Kami akan tunjukkan  jalan-jalan Kami" (Al-Ankabut).

Menariknya Allah memakai "jalan-jalan" (subul) bukannya jalan. Jadi, meskipun pendakian menuju Allah adalah jalan mendaki, namun Allah menyediakan banyak sekali jalan.

Wallahul muwafiq ilaa aqwamith thariq.

Selasa, 21 Februari 2012

3 Perkara membina hati yang benar kepada Allah SWT

1- Benar kepada Allah SWT :
* Lidah tidak bertutur kecuali pada perkara yang benar.
* Dalam pergaulan atau bermuamalah tidak menambah-nambah  atau tidak berpura-pura.
* Dalam perbuatan hendaklah Ikhlas serta memenuhi ciri yang dibawa oleh Rasulullah SAW.
2- Benar kepada diri sendiri :
* Apa yang dilakukan adalah demi kepentingan mennjaga kesucian hati.
* Menasihati hatinya agar  tidak cenderung kepada maksiat.
3-  Benar kepada manusia:
* Apa yang dilakukan untuk Allah SWT adalah sama apa yang dilakukan untuk manusia semua adalah Ikhlas kerana Allah SWT ( Tidak bersifat munafiq terhadap Allah SWT dan manusia ).
وللصدق أنـــواع، هي:
1) الصدق مع الله تعالى، ويكون .. صدقًا في الأقوال؛ فلا ينطق لسانك إلا صدقًا .. وصدقًا في الأحوال؛ فلا تراوغ ولا تتلوَّن .. وصدقًا في الأعمال؛ بأن تكون مُخلصًا لله تعالى مُتبعًا لهدي النبي في أعمالك.
2) الصدق مع النفس .. بأن يكون بينه وبين نفسه مصالحة فيما
يعتقده وما يفعله .. وأن ينصح نفسه؛ حتى لا تميـل مع الشهوات وتركن إليها .. فيُحاسب نفسه قائلاً:
يـــا نفسُ، أخلصي تتخلصي … واصدقي تصلي إلى شواطيء الطمأنينة وتبتعدي عن الريب والشكوك،،
3) الصدق مع النــاس .. فلا يظهر أمام الناس بوجه مُختلف عن الوجه الذي بينه وبين الله تعالى.
http://forum.stop55.com/357514.html

Petanda taubat seseorang diterima apabila lahir pada diri seseorang itu perasaan : 1-Dia mengetahui dirinya tidak terpelihara dari dosa ( Ma’sum ) 2-Dalam hatinya tidak ada kegembiraan sebenar tetapi apa yang ada hanyalah kesedihan. 3- Mesti sentiasa mendekati orang-orang soleh dan menjauhi orang-orang jahat. 4-Dunia ini anugerah yang terlalu sedikit tetapi di Akhirat terlalu banyak anugerah dari Allah. 5-Sentiasa sebut perkara-perkara ketaatan terhadap perintah Allah SWT. 6-Tenang dan yakin dengan janji-janji Allah SWT. 7-Sentiasa memelihara lidah. 8-Sentiasa bertafakkur. 9-Sentiasa sedih dan sesal di atas perbuatan yang lalu.

Petanda taubat seseorang diterima apabila lahir pada diri seseorang itu perasaan :
1-Dia mengetahui dirinya tidak terpelihara dari dosa ( Ma’sum )
2-Dalam hatinya tidak ada kegembiraan sebenar tetapi apa yang ada hanyalah kesedihan.
3- Mesti sentiasa mendekati orang-orang soleh dan menjauhi orang-orang jahat.
4-Dunia ini anugerah yang terlalu sedikit tetapi di Akhirat terlalu banyak anugerah dari Allah.
5-Sentiasa sebut perkara-perkara ketaatan terhadap perintah Allah SWT.
6-Tenang dan yakin dengan janji-janji Allah SWT.
7-Sentiasa memelihara lidah.
8-Sentiasa bertafakkur.
9-Sentiasa sedih  dan sesal di atas perbuatan yang lalu.

Gambar-gambar Islam


2009



اجمل خلفيات اسلامية

اروع خلفيات اسلامية

خلفيات اسلامية

خلفيات اسلامية مميزة جداا

اقتني اجمل خلفيات اسلامية

خلفيات اسلامية لسطح المكتب

اروع الخلفيات الاسلامية

خلفيات اسلامية مميزة
خلفيات اسلامية
التواقيع الدعوية


اعلم ان الله يراك

السعادة في طاعة الله

لا تجعل الله أهون الناظرين إليك

لتكن خطواتك في دروب الخير

لا تنظر إلى صغر المعصية

التوبة

المنافق والقرآن

لا تنس ذكر الله

العمل للدين مسئولية الجميع


تواقيع للأخت المسلمة
التواقيع الدعوية


الدنيا كالحلم

متى يبدأ الفجر الصادق

الجليس

القرآن والمنافق

بنت الإسلام

الغفلة


السعادة

ياأمة الله

التقوى

الأسواق

راقبي الله

جمع الطوابع وجمع ...


أختاه عفوا

العباءة

الحجاب الإسلامي

قضية تحرير المرأة


التواقيع الدعوية


حجابك عنوان عفتك

حجابك رمز عفتك

احفظي لسانك

راقبي الله

ممنوع رد الرجال



الإنترنت

الحجاب

الحجاب

النمص

انصري هذا الدين

















آية الكرسي

كافل اليتيم

أجر المجاهد

حديث نبوي

المسلم من سلم المسلمون من لسانه ويده

نعمتان مغبون فيهما  كثير من الناس - الصحة والفراغ

لا يحل هجر المسلم

حديث : من سب أصحابي

البر حسن الخلق

ن حسن إسلام المرء تركه ما لا يعنيه

من رأى منكم منكرا

خالفوا المشركين وفروا اللحى

مثل الذي يذكر الله والذي لا يذكره

عدد الزيارات : 154
التواقيع الدعوية


لا تنس ذكر الله

كلمتان خفيفتان على اللسان

كلمتان خفيفتان على اللسان

يا حي يا قيوم

الله أكبر

دعاء

لا تنس ذكر الله

تكبيرات العيد

ألا بذكر الله تطمئن القلوب


التواقيع الدعوية


انصر الإسلام بتركك المعاصي

تذكر أسرنا

الدعاء لأسرى المسلمين

قاطع منتجات العدو

قاطعوا المطاعم الأمريكية

قاطع المنتجات الكافرة

انصر الإسلام بترك الذنوب

العراق

نصرة إخوانك

مقاطعة الذنوب



امة لا تموت

الفلوجة
عدد الزيارات : 160
التواقيع الدعوية


اقم صلاتك قبل مماتك

اقم صلاتك قبل مماتك

صلي قبل ان يصلى عليك

لا تنس الصلاة


صلي صلاة مودع


من سمع النداء




عدد الزيارات : 58
التواقيع الدعوية








عدد الزيارات : 53
الصور  : تواقيع رمضانية

























التواقيع الدعوية



حاسب نفسك

اتق الله

الإنترنت

حب الكتاب وحب القرآن

تجنب مواضع التهم

حب الصحابة

القرآن



الموت يأتي بغتة

الدنيا ساعة

الهمة



عدد الزيارات :